Hadapi Abad-21, KTSP MAN 2 Kulon Progo Harus Bisa Jawab Tantangan

Kulon Progo (MAN2KP) – Madrasah harus bisa memasukkan program keterampilan dalam kurikulumnya. Karena hal tersebut yang dibutuhkan oleh peserta didik untuk menjawab tantangan ke depan. Kasi Kurikulum dan Kesiswaan Kanwil Kemenag DIY, Anita Isdarmini, S.Pd., M.Hum. menyampaikan hal itu di sela-sela Rapat Tim Pengembang Kurikulum di Aula Kampus 2 Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu, Rabu (16/6/2021),

“Agar bisa menjawab tantangan ke depan, sebaiknya madrasah mulai memasukkan keterampilan abad ke-21 di dalam KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan). Inilah yang dibutuhkan peserta didik.  Di dalam KTSP harus ada inovasi pendidikan abad ke-21, yakni dengan memasukkan digitalisasi serta program IT ke dalam pelayanan dan pembelajaran,” ungkap Anita.

“Jika sudah menemukan berbagai masalah ketika melakukan analisis SWOT (Strengths-(Kekuatan), Weaknesses (Kekurangan), Opportunities (Peluang), Threats (Ancaman)) kemudian memasukkan berbagai inovasi yang dibutuhkan pada abad ke-21. Melalui cara ini maka akan muncullah  desain kurikulum yang sesuai dengan madrasah,” imbuh mantan Kepala MAN 2 Kulon Progo Periode 2015-2019 ini.

Selain itu, Anita juga menegaskan agar memasukkan moderasi beragama ke dalam pembelajaran di madrasah agar tidak terjadi kesalahpahaman yang membuat keretakan bangsa. Nilai-nilai yang harus disampaikan dalam moderasi beragama di antaranya berkeadaban, keteladanan, kewarganegaraan, dan kebangsaan, mengambil jalan tengah, berimbang, lurus dan tegas, kesetaraan, musyawarah, toleransi, dinamis, dan inovatif. “Intinya memahami perbedaan. Perbedaan jangan jadikan sebuah permasalahan. Ambillah  jalan tengahnya untuk mengatasi hal tersebut,” tegasnya.

Sebelumnya, Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd, menyampaikan bahwa KTSP harus memiliki nyawa agar menjadi ideal. “Ubahlah setiap tantangan yang kita temukan dalam analisis lingkungan madrasah menjadi peluang untuk lebih baik lagi. Kemarin Pengawas Madrasah telah memberikan pengarahan tentang sistematika, teknik, dan kelengkapan KTSP. Hari ini, Bu Anita akan membimbing kita untuk memberikan nyawa serta roh ke dalam KTSP agar menjadi ideal,” ucap Aning (panggilan akrab Hartiningsih) menyemangati Tim Pengembang Kurikulum. (pan/ast/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

1 reply
  1. Imam Muttaqien
    Imam Muttaqien says:

    Inovasi desain kurikulum, proses pembelajaran dan evaluasi pembelajaran model HOTS, yang selaras dengan kecakapan abad 21 mudah mudahan akan menghasilkan output dan outcome yang semakin baik. Aamiin

    Balas

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *