Pra Audiensi Evaluasi Program SLI Sepuluh Sekolah Bimbingan di Kulon Progo Kompak Lakukan  Gladi Bersih

Kulon Progo (MIM Kenteng) – Sekolah Literasi Indonesia dari Dompet Dhuafa Pendidikan merupakan program yang lebih terfokus pada pelatihan dan pendampingan kepada kepala sekolah dan guru secara terstruktur, berkala dan berkesinambungan sampai tahap implementasi praktis di sekolah. Untuk mendukung hal tersebut, SLI mengirimkan 2 orang Konsultan Relawan (KAWAN) di wilayah Kulon Progo yaitu Irfa Ramadhani dan Wahyu Widiyawati.

Kawan (Konsultan Relawan) Irfa menyebutkan bahwa sekolah terpilih dari hibah manfaat SLI merupakan hasil dari seleksi yang dilakukan oleh Konsultan Relawan (KAWAN) SLI pada 18 sekolah/madrasah di Kulon Progo. “Sepuluh sekolah/madrasah terpilih di Kulon Progo terdiri dari SDN 1 Sentolo, SDN 2 Sentolo, SD Muh Sidowayah, MI Muh Kenteng, SD Muh Girinyono, SDN Karangwuni, SDN 1 Kulwaru, SDN Giripeni, MIN 2 Kulon Progo, serta MI Muh Serangrejo,” ungkap Irfa.

MIN 2 Kulon Progo menjadi tuan rumah acara gladi bersih pra evaluasi program Sekolah Literasi Indonesia, Selasa (16/6/2020). “Program pendampingan yang diberikan oleh KAWAN SLI 3 berjalan selama 2 semester, untuk wilayah Kulon Progo, penerima manfaat program SLI semester pertama yaitu dimulai pada awal November 2019 – awal Mei 2020, dengan pembekalan materi berupa pelatihan, lokakarya (workshop), penugasan, dan pendampingan serta umpan balik atau feedback dari Kawan SLI,” tambah Irfa.

Adapun  tujuan dari gladi bersih ini adalah untuk melatih kesiapan dan kekompakkan tim SLI Kulon Progo. Kegiatan ini didampingi langsung oleh Kawan SLI dengan peserta yang terdiri  dari 10 kepala sekolah/madrasah, 3 perwakilan orangtua siswa, 1 tim media dari MI Muhammadiyah Kenteng dengan dikomando langsung oleh Kepala Madrasah Rujito, S.Pd.I., M.Pd. yaitu 2 guru model MI Muhammadiyah  Kenteng yang bertugas sebagai pembuat berita, cameraman, video editor, serta organ tim qosidah modern Alakhadar Electone dari Panti Asuhan Binausaadah, Pandowan, Galur, Kulon Progo dibawah asuhan Rujito sebagai pengiring musiknya.

Kawan Wahyu menambahkan bahwa kegiatan ini diawali dengan perkenalan perwakilan orangtua, dilanjutkan penyampaian rundown acara, penyampaian teknis presentasi, perkenalan, dan diskusi laporan capaian akhir program SLI, serta pembuatan video klip tim SLI. “Gladi bersih dilakukan dalam upaya untuk persiapan acara besok Jumat (19/6/2020) yang terpusat di Aula Sadewa, Disdikpora Kulon Progo dengan agenda yaitu laporan capaian program SLI yang digagas langsung oleh Kepala Disdikpora Kulon Progo, serta bertujuan untuk evaluasi dan diskusi terbuka program SLI,” tuturnya.

Sementara itu Kepala MI Muhammadiyah  Kenteng, Rujito menyebutkan bahwa kegiatan evaluasi dilaksanakan di Aula Sadewa Dikpora Kulon Progo dan akan diikuti langsung oleh Kepala Disdikpora, Kepala Kankemenag, Kepala Dompet Dhuafa Yogyakarta, 10 kepala sekolah/madrasah dampingan SLI, 3 perwakilan orangtua, dan  undangan yang lain. Selain pertemuan langsung, acara ini juga melibatkan pertemuan daring dengan peserta dari pengelola Dompet Dhuafa Pendidikan, serta kepala sekolah/madrasah di 12 kapanewon se-Kabupaten Kulon Progo. “Kami berharap semoga kegitannya dapat berjalan lancar dan sukses, sesuai dengan jargon kami SLI Kulon Progo Menyatu Menyatu Luar Biasa, Menyatu Menyatu Istimewa” serta mewujudkan “Bahagia, Berlanjut, Berbagi,” ungkap Rujito. (ras/abi)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *