Dengan Tag line Haji Ramah Lansia, Kankemenag Kulon Progo Wujudkan Pelayanan yang Aman dan Nyaman
Kulon Progo (Kankemenag KP) – Dengan tagline Haji Ramah Lansia, Kementerian Agama dituntut untuk memberikan dan meningkatkan layanan yang aman dan nyaman bagi jamaah haji, terlebih adanya kebijakan penundaan keberangkatan haji pada tahun 2020 dan 2022 berdampak pada keberangkatan haji bagi para lansia di tahun 2023.Hal ini disampaikan Kepala Kankemenag Kulon Progo H.M.Wahib Jamil,S.Ag.,M.Pd pada saat acara Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten yang berlangsung di serambi Masjid Agung Wates Kulon Progo, Selasa siang (09/05/2023).
Lansia, menurut Wahib Jamil “perlu mendapatkan prioritas layanan, termasuk layanan manasik haji. Sebab, pada 2023 jumlah jemaah lansia lebih banyak bila dibanding tahun-tahun sebelumnya. Sehingga perlu disiapkan para pembimbing haji untuk memberikan kemudahan bagi para lansia dalam menunaikan ibadah haji dengan berbagai pendekatan diantaranya menggunakan metode panduan manasik yang mudah dipahami bersama”, tuturnya.
Selanjutnya, Wahib Jamil saat manasik haji memberikan contoh kepada para jamaah haji untuk melakukan gerakan ringan secara bersama-sama sebelum menyampaikan tuntunan manasik haji dengan gerakan sederhana yang mudah dipahami para lansia. Selain itu jamaah juga diberikan kebebasan untuk duduk dengan santai agar nyaman pada saat menerima materi.
Menurut informasi data dari seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kabupaten Kulon Progo akan memberangkatkan sebanyak 253 jamaah dan menurut jadwal pengkloteran masuk pada kloter 51 SOC yang rencana akan diberangkatkan pada tanggal 09 Juni 2023 menuju embarkasi Donohudan.
Dalam kesempatan lain Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI telah merilis materi manasik khusus bagi jemaah haji lanjut usia (lansia) yang dikemas dalam bentuk buku dengan judul “Tuntunan Manasik Haji dan Umrah bagi Lansia” yang saat ini sudah ada di aplikasi PUSAKA Kemenag, dan bisa diunduh di Playstore maupun Appstore,”.
Mengutip dari pernyataan Direktur Bina Haji Kemenag, Arsad Hidayat, mengungkapkan panduan ini sengaja disiapkan untuk memberikan kemudahan bagi para lansia untuk berhaji.
“Buku Manasik Haji dan Umrah bagi Lansia saat ini sudah ada di aplikasi PUSAKA Kemenag, yang bisa diunduh di Playstore maupun Appstore,” ungkap Arsad di Jakarta, Selasa (9/5/2023).
Buku ini merupakan salah satu dari tiga buku paket manasik haji yang diterbitkan Kemenag untuk jemaah. Dua buku lainnya, yakni “Tuntunan Manasik Haji dan Umrah” serta “Doa dan Zikir Manasik Haji dan Umrah”.
Penguatan materi ini sejalan dengan semangat Haji Ramah Lansia pada tahun ini. “Buku Manasik Haji dan Umrah bagi Lansia ini merupakan wujud perhatian pemerintah dan bentuk penghormatan kepada jemaah haji Iansia,” ungkap Arsad. (dpj)
Artikel yang bagus, terimakasih sharingnya, silahkan kunjungi
website kami
apa khusus lansia saja?