Karya Siswa APHP Kelas X Laris Diborong Tim Monev KTR

Kulonprogo (MAN2KP) – Kunjungan Tim Monev Implementasi Kawasan Tanpa Rokok (KTR) Kemenkes dan Kemendagri RI di MAN 2 Kulon Progo membawa berkah tersendiri bagi siswa Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP) Kelas X. Tim Monev memborong karya atau produk olahan mereka berupa pizza dan perkedel tahu, Kamis (3/8/2023).

Usai berkeliling melakukan penilaian KTR di Kampus 2 MAN 2 Kulon Progo, Tim Monev transit di ruang kepala madrasah yang bersebelahan dengan ruang workshop APHP. Ini menjadi daya tarik tersendiri setelah sekilas melihat kesibukan dan aroma masakan yang menggugah selera. Tim Monev kemudian mengunjungi ruang workshop keterampilan APHP dan melihat para siswa yang saat itu sedang mengemas produk hasil  praktik siang itu.

Sudah menjadi rangkaian belajar bahwa usai praktik, para siswa diminta untuk memasarkan produknya. Tim Monev yang jumlahnya sekitar 15 personal tersebut dilihat sebagai pangsa pasar oleh para siswa yang hendak menjual hasil praktiknya. Mereka kemudian menawarkan produknya dan setelah mencoba mencicipi hasil karya para peserta didik tersebut, beberapa anggota Tim Monev langsung memborong pizza dan perkedel tahu.

Amalia, salah satu pendamping Tim Monev, dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga menyampaikan bahwa pihaknya mengapresiasi madrasah yang telah memberikan bekal keterampilan. “Ini hebat, sekolah ini juga membekali anak-anak dengan berbagai keterampilan,” pujinya.

Sambil menikmati pizza, ia pun mengajukan pertanyaan kepada siswa yang praktik membuat pizza tentang bagaimana cara membuatnya dan juga modal yang dikeluarkan untuk itu. Selain itu, ia juga memotivasi dan mendoakan agar suatu saat bisa membuka restoran.

Hal ini disambut gembira oleh Almas Afaada dan timnya. “Wah, saya semakin semangat untuk praktik APHP lagi. Sadan kelompok saya, berharap bisa lebih baik lagi dari hasil yang sudah kami praktikkan kemarin,” ungkapnya.

Hal serupa juga diungkapkan Allifia Choirunisa yang praktik membuat perkedel tahu. “Yang jelas senang karena ini merupakan pengalaman pertama. Insya Allah untuk kritikan dan saran bisa menerima karena hal itu bisa membuat lebih baik lagi. (ast/dpj)

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *