Bimwin Mandiri, KUA Pengasih Bersama Peneliti UGM Sadarkan Bahaya Stunting
Kulon Progo (KUA Pengasih) – Kegiatan Bimbingan Perkawinan (BIMWIN) Mandiri memiliki peran yang strategis dalam menumbuhkan kesadaran calon Pengantin (catin) akan pentingnya pengetahuan tentang gizi dan landasan agama untuk selalu jaga kesehatan,” demikian di sampaikan oleh Kepala KUA Pengasih Yusma Alam Rangga H, S.H.I, M.S.I, Kamis (21/12/2023) pagi.
Bertempat di Balai Nikah KUA Pengasih, komplek Kapanewon setempat, kegiatan bimwin di ikuti oleh 9 pasangan calon pengantin (Catin) yang menikah pada bulan Desember 2023 dan Januari 2024, dengan pemateri sinergis peneliti UGM, Wahyu Nugraheni, S.Kep, Ns / Mahasiswa Program Magister Keperawatan dan penyuluh KUA Pengasih, Damiri, S.Th.I, M.A dan Muh. Munawir, S.Ag.
“Bimwin mandiri ini dimaksudkan agar para catin memiliki anak anak yang sehat dan kuat dan terhindar dari stunting sehingga lahir generasi yang sehat dan kuat serta bermanfaat bagi umat,” ucap Rangga.
“Islam menegaskan kepada kita untuk tidak meninggalkan generasi keturunan yang lemah karena keturunan yang lemah tidak disukai oleh Allah SWT. Hal ini berkolerasi dengan hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh HR Muslim : “Mukmin yang kuat itu lebih dicintai oleh Allah dari pada mukmin yang lemah,” ungkap Damiri.
“Dengan bekal Jasmani yang kuat akan memudahkan umat dalam beribadah khusus nya shalat sehingga umat berlomba lomba dalam menegakkan agama,” pungkas Damiri. (gus/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!