Tanamkan Cinta Budaya, Siswa MIN 2 Kulon Progo Gunakan Pakaian Adat Gagrak

Kulon Progo(MIN2KP) – Pakaian adat merupakan salah satu kekayaan budaya Indonesia dan merupakan ciri khas dari suatu daerah. Oleh karena itu harus di selalu dijaga dengan cara dipakai pada hari-hari tertentu, salah satunya seperti baju adat gagrak Yogyakarta dipakai setiap hari Kamis Pon  diharapkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) sampai pelajar juga memakai pakaian gagrak Yogyakarta. Demikian juga dengan seluruh guru, pegawai dan siswa MIN 2 Kulon Progo juga memakai pakaian adat gagrak Yogyakarta. Hal ini disampaikan kepala MIN 2 Kulon Progo, Hartati, S.Pd.I., M.Pd., di madrasah setempat, Kamis (31/1/2024) siang.

“Saya senang karena hari ini bertepatan hari Kamis Pon yang merupakan bagian sejarah berdirinya Daerah Istimewa Yogyakarta hari Kamis Pon pada perjanjian Giyanti. Alhamdulillah semua warga MIN 2 Kulon Progo juga memakai pakaian adat Yogyakarta, meskipun tidak seragam, namun kelihatan ‘Jawani’ begitu serasi. Meskipun ada siswa kelas satu yang masih kecil, mereka juga senang memakai pakaian adat. Semoga dengan memakai pakaian adat Yogyakarta, siswa lebih mencintai budayanya dan dengan cara ini semoga budaya jawa tidak hilang dimakan waktu”, papar Hartati.

Sementara itu, guru MIN 2 Kulon Progo, Siti Fatini,S.Pd.I., merasa senang dengan anjuran memakai pakaian adat gagarak Yogyakarta. “Saya senang di MIN 2 Kulon Progo dianjurkan memakai pakaian adat gagrak Yogyakarta, supaya siswa bisa paham dan cinta pada budaya yang ada. Selain itu juga bisa berganti suasana, yang biasanya setiap kamis memakai pakaian geblek renteng, sekarang memakai pakaian adat Yogyakarta, Semoga dengan selalu memakai pakaian adat pada hari Kamis Pon, siswa bisa tahu sejarah berdirinya Daerah Istimewa Yogyakarta”, tutur Siti Fatini (dan/don)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *