AM MAN 2 Kulon Progo, Kepala Madrasah Tekankan Sukses Penyelenggaraan Sukses Hasil

Kulon Progo (MAN 2 KP) – Pada Senin (18/3/2024) MAN 2 Kulon Progo mulai menyelenggarakan Asesmen Madrasah (AM) Tahun Ajaran 2023/2024 hingga 27 Maret mendatang. Pelaksanaan AM terfokus di Kampus 1 Jalan Khudori Wonosidi Wates  Kulon Progo yang diikuti 241 siswa kelas XII, termasuk kelas SKS Program Percepatan.  Ada 12 ruang asesmen yang disiapkan panitia, 12 ruang utama, 1 ruang komputer, dan 1 ruang khusus. Bertempat di Ruang Ava, Kepala Madrasah didampingi ketua panitia sekaligus Wakil Kepala bidang Kurikulum, berkesempatan memberikan pengarahan kepada seluruh pengawas AM.

Ada tiga hal yang disampaikan Hartiningsih, M.Pd. kepada seluruh pengawas sebelum memasuki ruang asesmen. “Pertama, jika nanti ada peserta yang ‘berikhtiar negatif’ berbuat curang maka tetap berbasis pada pendampingan. Silakan untuk diberi pembinaan dan edukasi. Kedua, kepada para peserta agar waktu benar-benar digunakan untuk mengerjakan AM. Sisa waktu pun agar digunakan untuk belajar mata uji berikutnya karena AM bukanlah main-main. Ketiga, pastikan para peserta AM maksimalkan diri  mengikuti AM hingga selesai,” tutur Hartiningsih, M.Pd. “Dalam pelaksanaan AM kali ini tidak hanya menekankan pada sukses penyelenggaraan tetapi juga suksesnya anak-anak sebagai peserta ujian, sukses hasil dengan tanpa meninggalkan kejujuran dalam mengerjakan,” tegasnya.

Kurnia Panca Dewi, S.Pd., M.Si., sebagai ketua panitia sekaligus Wakil Kepala bidang Kurikulum menambahkan informasi bahwa AM menggunakan platform JMD Secure Mode. Platform yang sudah dipersiapkan seminggu sebelumnya dengan memastikan dan mewajibkan seluruh siswa kelas XII harus menginstal dan memastikan setiap handphone yang digunakan support. “Bahkan untuk handphone dengan merk tertentu yang perlu penanganan khusus juga sudah ditindaklanjuti oleh Tim IT yang bertugas sehingga diharapkan saat pelaksanaan tidak ada kendala,” papar Kurnia.

Ia juga menambahkan, untuk peserta yang tidak membawa kartu ujian maka menempati ruang khusus. Ruangan yang diperuntukkan bagi peserta yang masih belum bisa tertib dalam berseragam maupun bersepatu. Sedang ruang komputer dipergunakan untuk peserta yang terkendala dengan handphonenya. Hingga berita ini diturunkan, seluruh peserta semangat dan tertib mengikuti AM, hanya ada satu siswa yang tidak hadir karena sakit dengan izin surat keterangan dari dokter. (ast/dpj)

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *