Pengajian Sabtu Pon MTsN 1 Kulon Progo, Sabar dan Salat Inti Survive dalam Kehidupan

Kulon Progo (MTsN1KP) – Dalam rangka menjalin silaturahim dan komunikasi antara orang tua wali murid, dengan madrasah, MTs Negeri 1 Kulon Progo menggelar Pengajian Sabtu Pon. Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh orang tua siswa Kelas VII, VIII, dan IX. Pengajian tersebut berlangsung di hall madrasah setempat pada Sabtu, (15/2/2025) pagi. Pengajian dimulai pukul 07.00 – 08.30 WIB.

“Pengajian Sabtu Pon ini adalah rutin dan merupakan program madrasah. Mohon kiranya orang tua wali siswa dapat menyukseskan kegiatan pengajian ini,“ demikian papar Kepala MTsN1 Kulon Progo, Zainuri, S.Pd., M.Si. Selain tu, Kepala Madrasah menyampaikan bahwa agenda kegiatan ini adalah ajang silaturahmi dan komunikasi dengan madrasah terkait siswa. Kegiatan Pengajian Wali murid tersebut, diawali dengan doa bersama/mujahadan yang dipimpin oleh Bapak Nur Hadisiswanto, staf perpustakaan MTsN1KP.

Pada Sabtu Pon kali ini diisi pengajian oleh K. H. Mustafid Enukhad, S.Ag., M.S.I. Dalam tausiyahnya beliau menyampaikan tentang kemuliaan bulan Syakban, yang artinya tinggal beberapa hari lagi memasuki bulan Ramadan. Dikisahkan bahwa di bulan ini Rasulullah Muhammad SAW menerima wahyu salat dalam peristiwa Isra Mikraj. Sebelum peristiwa ini, Nabi SAWdalam keadaan berduka yang sangat dalam karena beliau baru saja ditinggal istri tercinta, Siti Khadijah, ditinggal paman yang selalu membelanya, dan ditinggal anak laki-lakinya secara beturut-turut. Karenanya, Allah SWT kemudian memanggil beliau dalam peristiwa Isra Mikraj. Lebih lanjut dipaparkan bahwa kemudian Nabi mengambil hikmah dari peristiwa tersebut, bahwa sabar dan salat adalah penolong kesedihannya. Seperti tertuang dalam Al Quran Surat Al Baqarah ayat 45.

Ustaz yang juga guru MAN 1 Kulon Progo ini juga menekankan bahwa kehidupan manusia itu penuh dengan masalah. Oleh karena itu, kita harus berjuang demi keberlangsungan hidup sebangai hamba Allah, sebagai orang tua, sebagai anak, juga sebagai anggota Masyarakat. Kunci untuk bisa survive adalah dengan sabar dan salat. Ketika manusia mampu menjaga salatnya, ia akan selamat dunia hingga akhirat, dan merupakan penghuni syurga Firdaus.
Di akhir pengajian disampaikan informasi-informasi madrasah terutama terkait agenda ujian untuk kelas IX. Pengajian ditutup dengan bacaan tahmid. (smd/don)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *