Madrasah Tsanawiyah Raih Lima Prestasi di Liga Bola Voli Pelajar Kulon Progo

Kulon Progo (Kankemenag) – Rasa bangga dan haru mewarnai keluarga besar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo. Pasalnya 2 (dua) madrasah tsanawiyah di bawah binaannya berhasil meraih 5 (lima) prestasi dalam gelaran liga voli pelajar SMP/MTs se-Kabupaten Kulon Progo.  Hal itu diungkapkan Kepala Kankemenag Kulon Progo, H. Ahmad Fauzi, S.H. saat mendapatkan informasi atas prestasi madrasah binaannya tersebut usai laga final di GOR Cangkring, Wates, Ahad (8/3/2020).

“Kami merasa bangga, karena MTsN yang selama ini dikenal sebagai sekolah plus mata pelajaran agama, ternyata mampu berprestasi di bidang olahraga,” ungkapnya.

Adapun prestasi yang diperoleh antara lain, Juara 1 Putri (MTsN 4 Kulon Progo), Juara 2 Putri (MTsN 1 Kulon Progo, Juara 3 Putra (MTsN 4 Kulon Progo), Pemain Terbaik Putri (Anggita Rahmadani, MTsN 4 Kulon Progo) dan Pelatih Terbaik di raih Lilik Aris Sunandar, S.Pd., dari MTsN 4 Kulon Progo.

Suka cita dan gembira juga dirasakan oleh seluruh guru dan siswa. Baik dari MTsN 4 maupun MTsN 1 Kulon Progo.

Kepala MTsN 4 Kulon Progo, Drs. Sukarlan, mengucapkan banyak terima kasih kepada siswa yang telah berjuang keras mempertahankan prestasi yang telah dicapai sebelumnya. “Semoga harapan kita mengawinkan juara satu putra dan putri dapat terwujud pada tahun depan,” harapnya.

Begitu juga Kepala MTsN 1 Kulon Progo, Drs. Legiman, MSI, mengaku bangga atas prestasi anak didiknya yang masih dalam taraf berlatih. “Sebagai tim yang baru mulai berlatih, sebuah prestasi yang membanggakan bisa sampai di babak final,” ucapnya.

“Pada akhirnya, Madrasah membahana. Final liga voli putri tahun ini menjadi milik madrasah. Siapa pun yang menjadi pemenang, Madrasah Tsanawiyah pemenangnya,” ucap Kamad Legiman.

Anggita Rahmadani yang terpilih sebagai pemain terbaik mengatakan untuk tampil terbaik dia selalu berdoa dan giat berlatih. “Persiapan yang saya lakukan yang pertama berdoa yang kedua selalu giat berlatih  terutama melatih fisik. Sehari-hari jika ada waktu longgar saya isi dengan berlatih fisik dan sebagainya,” tutur Anggita yang mengidolakan Aprilia Manganang ini.

“Selain giat berlatih, setiap pemain juga harus mendengarkan intruksi dari tim pelatih, karena intruksi dari tim pelatih sangatlah penting. Semoga tim bola voli Mts ini semakin kedepan semakin lebih baik dari sebelumnya,” imbuh gadis kelahiran Tangerang yang bercita-cita menjadi atlit bola voli professional ini.

Sementara itu, Lilik Aris Sunandar sebagai pelatih terbaik mengatakan bahwa disiplin latihan, kerja keras, disertai doa adalah kunci menjadi atlit. “Tidak main sendiri, akan tetapi kerjasama dan solidaritas dalam sebuah tim,” tegasnya.

Hal tersebut juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi Laila, Kapten tim dari MTsN 1 Kulon Progo yang bermain di babak final liga voli disaksikan oleh Bupati, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga , serta pejabat-pejabat di lingkungan Kabupaten Kulon Progo. “Rasanya bangga meski belum bisa meraih juara 1,” ungkap Laila sang kapten.

(smd/elf/abi)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *