MI Muhammadiyah Serangrejo Ajak Masyarakat Kembali Disiplin Prokes

Kulon Progo (MUSERA) – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) akibat banyaknya kenaikan kasus Covid-19, menyadarkan kita kembali untuk tidak pernah lengah dalam menerapkan protokol kesehatan secara disiplin dan tanggung jawab. Menteri Agama RI pada Jumat (23/7/2021) mengeluarkan SE No 20 tahun 2021 tentang Penerapan Protokol Kesehatan 5 M dan Pembatasan Kegiatan Peribadatan/Keagamaan di Tempat Ibadah Pada Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 3 Dan Level 4 Corona Virus Disease 2019 Di Wilayah Jawa Dan Bali Serta Pada Masa Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro.

Menindaklanjuti surat edaran tersebut, Kepala MI Muhammadiyah Serangrejo, Sumarsih mengusahakan madrasahnya turut andil dalam mengampanyekan gerakan penerapan protokol 5M+1D kepada masyarakat secara luas melalui berbagai media, baik media cetak maupun sosial.

“Kami memasang banner-banner himbauan 5M di sekitar madrasah, juga membuat twibbon yang selanjutnya dijadikan status dan foto profil pada akun WhatsApp masing-masing,” ungkap Sumarsih.

Bentuk dukungan terhadap penerapan protokol kesehatan 5M+I D tidak hanya dilakukan oleh guru dan karyawan saja, melainkan melibatkan siswa di dalamnya.

Pihaknya menambahkan bahwa madrasah juga telah mengampanyekan secara lebih luas lagi melalui akun instagram resmi MI Muhammadiyah Serangrejo (@mi_muhammadiyah_serangrejo) dengan merepost ulang postingan dari @kemenag_ri terkait dengan dukungan terhadap SE Menag No 20 tahun 2021.

Selain kampanye 5M+1D, himbauan dan dukungan terhadap pelaksanaan vaksinasi juga turut dilakukan. Vaksin dapat membangun dan memperkuat imunitas tubuh serta mengurangi tingkat keparahan apabila tertular virus Covid-19.

“Mari kita ciptakan masyarakat yang benar-benar sadar akan pentingnya prokes, baik di tempat ibadah maupun di tempat umum lainnya, bahkan di lingkungan tempat tinggal sekalipun. Setelah kita berikhtiar dengan 5M, kita juga harus mengiringinya dengan doa,” ajak Sumarsih.

Sumarsih juga berpesan kepada para orangtua untuk dapat menjadi contoh yang baik bagi putra-putrinya dalam penerapan 5M+1D di lingkungan rumah serta memberikan edukasi secara nyata terkait dengan Covid-19. (del/abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *