Sebanyak 26 GPAI Kulon Progo Dapatkan Alokasi PPG

Kulon Progo (Kankemenag) – Sebanyak 26 Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) Kulon Progo mendapatkan alokasi Program Profesi Guru (PPG). Mereka mendapatkan pembiayaan PPG tersebut dari APBD Kulon Progo dan APBN. Kepala Seksi Pakis Kankemenag Kulon Progo, Drs. H. Muh Fauzi, M.Pd.I. menyampaikan hal itu di ruang kerjanya, Kamis (28/8/2021) pagi.

“Alhamdulillah, tahun ini 26 GPAI mendapatkan alokasi PPG. 2 orang dibiayai APBN, sedang yang 24 dari APBD Kulon Progo,” ungkapnya.

“Hal ini diperoleh dari hasil koordinasi lewat dari antara Seksi Pakis Kankemenag Kulon Progo, Dinas Dikpora, BKPP, Bidang Pakis Kanwil Kemenag DIY, dan Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang berkaitan dengan PPG beberapa waktu lalu. Seksi Pakis juga melakukan kegiatan koordinasi dan pendampingan terhadap GPAI terkait kelengkapan, upload, dan verval berkas Program Profesi Guru (PPG),” imbuh Fauzi.

Kegiatan PPG yang semula di rencanakan mulai Bulan September, akan tetapi mengingat waktu pelaksanaannya cukup lama maka waktuy diajukan pada sejak (23/8/2021) sampai (4/12/2021). “Dengan diajukan kegiatan tersebut untuk biaya PPG tidak bisa di bayarkan di bulan Agustus akan tetapi harus menunggu di Bulan September 2021. Meskipun begitu atas 26 GPAI ini telah berhasil masuk ke Learning Management System (LMS) UIN Sunan Kalijaga sebagai LPTK dan telah mengikuti orientasi serta PPG secara virtual, mulai Senin (23/8/2021) sudah di mulai pembelajaran secara daring,” terangnya.

Dalam pelaksanaan PPG seksi Pakis bekerjasama dengan UIN Sunan Kalijaga (sebagai LPTK), Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Bidang Pakis Kanwil Kemenag DIY, dan Direktorat PAI Ditjen Pendidikan Islam Kemenag RI. Untuk menyukseskan program tersebut, pada Ahad (22/8/2021) digelar Rakor yang membahas peserta PPG GPAI dengan pembiayaan Pemerintah Daerah Kabupaten Kulon Progo, Pembahasan Perjanjian Kerjasama, dan Langkah-langkah teknis untuk mempercepat pemberkasan atas 24 GPAI yang akan mengikuti PPG tersebut.

“26 GPAI yang mengikuti PPG tersebut, 24 orang biaya APBD dan 2 dengan biaya APBN dari 149 orang yg sudah lolos pretest, dan 123 orang yang masih menunggu. Sehingga dari daftar GPAI yang telah lulus pretest PPG dan berhak mengikuti PPG masih tersisa 123 GPAI yang belum mengikuti PPG. Harapannya di tahun yang akan datang kerjasama pembiayaan dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Kulon Progo ini akan bisa berlanjut,” pungkas Fauzi. (abi).

Tetap sehat dan semangat

#LawanCovid-19

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *