Guru Matematika MAN 1 Kulon Progo Persembahkan Kumpulan Puisi untuk Madrasah
Kulon Progo (MAN1KP) – Nur Hidayati, S.Pd.I. salah satu guru Matematika MAN 1 Kulon Progo menyerahkan kumpulan puisi berjudul Dalam Mosaik Rasa yang merupakan karya solo ke-10. Buku tersebut menggambarkan kenangan pribadi, lika-liku kehidupan, pahit manisnya dunia dan kadang tentang Matematika yang dirasa tidak disukai oleh siswa. Hal tersebut disampaikan Nur Hidayati usai menyerahkan buku di ruang kepala madrasah pada Rabu (24/08/2022).
“Alhamdulillah, dalam buku ini saya berusaha untuk menyampaikan makna perenungan atau introspeksi diri, motivasi, permasalahan dalam masyarakat, dan dunia kerja,” ungkap Nur.
Pada kesempatan yang sama, kepala madrasah, H. Edi Triyanto, S.Ag., S.Pd., M.Pd. juga menyampaikan bahwa hadirnya buku tersebut telah memberikan bukti bahwa menulis puisi tidak hanya dilakukan oleh guru bahasa. Nur Hidayati seorang guru Matematika mampu menulis kumpulan puisi yang dilakukan setiap hari di tahun 2019.
Edi merasa bangga dan mengapresiasi karya dari guru Matematika tersebut. “Saya sampaikan selamat kepada Bu Nur Hidayati yang kreatif menciptakan puisi dalam berbagai tema, tidak hanya tentang pembelajaran matematika namun tentang lika-liku kehidupannya sangat tinggi. Buku ini merupakan bentuk ekspresi penulis dalam menikmati perjalanan kehidupan. Kepingan-kepingan rasa penulis susun dalam mosaik rasa yang indah,” kata Edi.
“Semoga dengan lahirnya buku Dalam Mosaik Rasa ini dapat memotivasi dan menghadirkan semangat guru lain untuk berkarya dan berliterasi. Amin,” harap Edi.
Sementara itu di tempat terpisah, pengawas Madrasah Aliyah kabupaten Kulon Progo, Hj. Kalimah, S.Ag., M.A., juga menuturkan bahwa Nur Hidayati adalah guru matematika yang unik dan keren. Selain mengajar dan menerbitkan buku Matematika, Nur Hidayati mampu menerbitkan buku sastra. Usaha yang dilakukannya dalam menciptakan buku ini sangat luar biasa. “Baris demi baris, bait demi bait puisi Dalam Mosaik Rasa ini, akan membawa pembaca ke dalam nuansa yang berwarna warni. Diksi dan bahasa yang dipilih sangat menarik. It’s magic,” ungkap Kalimah.
Hal senada juga disampaikan Khoiriyatun, S.Pd., M.Sc., Kepala MAN 1 Bantul, “Bu Nur Hidayati mampu mengabadikan kisah, mengungkapkan berjuta rasa dan asa menjadi karya yang luar biasa. Beliau mampu mengubah pengalaman hidupnya menjadi bait-bait puisi penuh makna. Apa pun kejadian yang dialami menjadi ide keren yang diolah dalam puisi.” (nhd/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!