MI Ma’arif Petet Dampingan Program Galang Madrasah LAZIS UNISIA

Kulon Progo (MIMA Petet) – Lazis Unisia Yogyakarta kembali melaksanakan kegiatan Galang Madrasah Menuju Madrasah Unggulan dan Berdikari Tahun 2022. MI Ma’arif Petet merupakan satu Madrasah yang mendapatkan kesempatan pendampingan tersebut selama satu tahun. Sebanyak 6 Madrasah se-Daerah Istimewa Yogyakarta yang lolos mengikuti program galang madrasah kali ini. Setiap madrasah mendapatkan pendamping mentor satu orang yang ditugaskan oleh Lazis UNISIA. Kepala Madrasah, Dra. Siti Anisah, M.S.I. menyambut baik hal itu di sela-sela kegiatan tersebut di madrasah setempat, Selasa (29/11/2022).

“MI Ma’arif Petet mendapat mentor pendamping, Asrofi Tiktana. Bulan November Tahun 2022 adalah kegiatan pendampingan terakhir dan alhamdulillah terlaksana dengan baik. Pendampingan dilakukan setiap bulan sekali dengan memberikan berbagai arahan guna perkembangan dan kemajuan menjadi madraah unggul dan berdikari,” ujarnya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Lazis UNISIA yang sudah memfasilitasi madrasah untuk mendapatkan pendampingan dan support dana taktisnya. Semoga hal ini dapat terus dilaksanakan di masa yang akan datang dan hasil yang didapat bisa menjadi motivasi dan kemajuan dan berkembang madrasah. Sehingga tercapailah tujuan Program Galang Madrasah menjadi Madrasah Unggulan dan Berdikari,” imbuh Kamad.

Salah satu guru MI Ma’arif Petet, Untung Sugiyarto menyampaikan beberapa hal terkait ilmu dan pengalaman yang didapat selama mengikuti Program Madrasah Unggulan dan berdikari. “Dengan adanya MI Ma’arif Petet mengikuti Program Galang Madrasah dari Lazis UNISIA Yogyakarta ini dapat menjadi semangat bagi guru-guru dan lebih kreatif. Karena selain madrasah mendapatkan pendampingan oleh tutor juga diadakan program pelatihan di setiap bulannya. Materi atau ilmu dan pengalaman yang didapatkan yakni pembuatan media pembelajaran, pelatihan model atau metode pembelajaran, mengembangkan Badan Usaha Milik Madrasah, promosi madrasah, dan masih banyak pengalaman yang lainnya,” kata Untung.

Pendamping atau mentor Galang Madrasah, Asrofi Tiktana menyampaikan beberapa pesan untuk Madrasah setelah pelaksanaan program. “Kegiatan ini dilaksanakan selama setahun guna mendampingi dan monitoring madrasah untuk melihat perkembangan dan kemajuannya. Selanjutnya setelah program ini selesai maka madrasah haruslah tetap mencari inovasi dan ide kreatif. Hal ini guna mengembangkan madrasah agar lebih unggul dan berdikari. Selain itu tetap menjalin silaturahmi dan saling memberikan kabar terkait perkembangan madrasah ke pihak Lazis UNISIA dan khususnya ke pendamping,” pinta Asrofi.

“Untuk ke depannya semoga MI Ma’arif Petet semakin sukses dan dapat menorehkan prestasi. Sehingga peserta didiknya semakin banyak dan meningkat setiap tahunnya. Buatlah program yang menarik, dan kerjasama ke berbagai pihak terkait, dengan tujuan untuk promosi madrasah,” pungkasnya. (bas/abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi