MIN 2 Kulon Progo Nguri-Uri Kabudayan Melalui Permainan Tradisional

Kulon Progo (MIN2KP) – Keanekaragaman budaya banyak kita jumpai, salah satunya engklek. Permainan ini merupakan permainan anak-anak dari zaman dulu hingga sekarang. Sebagai bentuk melestarikan kebudayaan tradisional tersebut, siswa kelas dua sebanyak 30 anak memainkan engklek pada kegiatan kepramukaan. Hal tersebut di sampaikan guru MIN 2 Kulon Progo Sri Handani Widiyaningrum di halaman madrasah setempat, Jum’at (13/1/2023) pagi.

“Sebagai guru kelas tentu saja senang bila siswa dapat belajar dan mengembangkan keterampilannya. Pembelajaran tidak monoton di dalam kelas, namun dapat dilakukan di luar. Pada kegiatan pramuka kali ini siswa senang dalam permainan tradisional, yakni engklek. Permainan ini menggunakan alat benama gaco, yakni potongan genting atau batu pipih. Gaco dilemparkan pada kotak pertama, setelahnya pemain mulai melompat-lompat dengan satu kaki dari satu kotak ke kotak yang lain secara berurutan selain kotak tempat gaco,” ujarnya.

“Siswa senang dan antusias mengikuti kegiatan ini. Hampir seluruh siswa dapat memainkan permainan engklek. Harapannya, siswa dapat lebih disiplin, melatih kerjasama, sportif, dan saling toleransi,” ungkap Sri Handani.

Kepala Madrasah, Hartati, S.Pd.I. merasa senang dengan kegiatan tersebut. “Saya merasa senang karena di tengah-tengah jaman modern dengan permainan yang beragam. Siswa masih bisa mengenal dan memainkan engklek. Permainan tersebut sudah ada sejak saya kecil, dengan metode yang sama dan mudah dipelajari. Alhamdulillah, halaman MIN 2 Kulon Progo luas, sehingga siswa dapat membuat pola engklek dengan bebas,” tuturnya.

“Semoga siswa lebih semangat untuk belajar dengan pembelajaran yang variatif dan menyenangkan. Siswa juga lebih sehat karena ketika bemain engklek dengan melompat-lompat. Sehingga mengeluarkan keringat, dapat menyehatkan bagi tubuh. Selain itu engklek merupakan permainan tradisional yang perlu kita lestarikan,” pungkas Hartati. (dan/abi).
Tetap sehat dan semangat
#No Korupsi

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *