Tingkatkan Layanan Penyuluh Agama Katolik Kemenag Kulon Progo, Berikan Layanan Pastoral Care

Kulon Progo (Kankemenag KP) –  Dalam upaya meningkatkan layanan pada umat, salah satu tugas Penyuluh Agama Katolik adalah melaksanakan tugas Pastoral Care atau pendampingan rohani bagi pasien di Rumah sakit. Pastoral Care adalah bagian integral dari pelayanan rumah sakit dimana orang mendapatkan bantuan pelayanan secara keseluruhan. Pelayanan ini sangat strategis dalam menghantar orang-orang untuk berjumpa dengan Allah Tuhan Yang Maha Kuasa. Selain pelayanan doa untuk Orang sakit, Pasien beragama Katolik yang sudah dibabtis secara Katolik dan tidak mempunyai halangan, maka berhak menerima Sakramen Maha Kudus.

Kegiatan layanan rohani tersebut berlangsung di Rumah Sakit Rizky Amalia Brosot pada Sabtu (28/10/ 2023) malam oleh Penyuluh Agama Katolik Kankemenag Kulon Progo Susana Pancaningsih, S.Pd yang kebetulan menjabat sebagai Prodiakon di Gereja Paroki Santa Maria Bunda Penasihat Baik Wates atas Ijin Romo Paroki Aloysius Budi Purnomo Pr. mengirim Sakramen Maha Kudus (Hosti Kudus) kepada Pasien setelah mengikuti Perayaan Ekaristi di gereja Paroki wilayah setempat, langsung meluncur ke Rumah Sakit Umum Rizky Amalia Medika Brosot , Kulon Progo, Untuk menjawab Kerinduan Pasien  menerima Sakramen Maha Kudus  di Rumah Sakit Rizky Amalia Brosot , Kulon Progo, DIY. Dikarenakan pasien tidak dapat menerma Sakramen MahaKudus di gereja karena Sedang menderita sakit.

Disela-sela pendampungan Susana menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi atas kerjasama yang telah diselenggarakan. “Kami dari Bimas Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo  dan umat Katolik sangat berterimakasih dan mengapresiasikan kepada Rumah Sakit Rizky Amalia Medika Brosot yang berkenan bekerjasama dan memberi kesempatan kepada pasiennya untuk mendapatkan pelayanan rohani,” ucapnya.

“Semoga Rumah sakit yang lain di wilayah Kabupaten Kulon Progo juga bisa memberi kesempatan kepada Penyuluh Agama Katolik untuk memberikan Pastorel care kepada para pasien beragama Katolik. Karena kesembuhan pasien juga perlu di dukung dengan adanya Pastoral Care,” harapnya. Lebih lanjut dari itu para pasien yang  sedang menghadapi Sakratul maut dapat terlayani oleh gereja katolik demi keselamatan jiwa mereka sebelum menghadap Sang Khalik, “pungkasnya.(san/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *