Penyelenggara Zawa Kankemenag Kulon Progo Ungkap Kunci Atasi Masalah

Kulon Progo (Kankemenag) – Manusia dalam hidupnya pasti dihadapkan oleh yang namanya masalah. Maka dari itu setiap manusia harus mempunyai kemampuan untuk menghadapi suatu masalah. Hal ini disampaikan oleh Penyelenggara  Zakat dan Wakaf Kankemenag Kulon Progo, Haris Widiyanto, S.H. pada  Apel di Halaman Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kankemenag Kulon Progo, Senin (11/12/2023) pagi.

“Setiap kita selalu dihadapkan dengan suatu masalah. Mulai dari lahir kita sudah menjadi sebuah masalah. Kemudian berkembang tahap balita juga pasti akan menimbulkan masalah. hingga dewasa pun pasti dihadapkan oleh suatu masalah. Maka dari itu setiap manusia harus mempunyai kemampuan untuk menghadapi suatu masalah. Kita adalah makhluk yang  sempurna yang diciptakan oleh  Allah SWT, kita diberikan akal pikiran, maka seharusnya berfikir dengan jernih ketika dihadapkan dengan sebuah masalah,” ujarnya.

“Jika kita salah dalam mengatasi suatu masalah tersebut, nantinya akan menimbulkan masalah baru. Dalam menghadapi suatu masalah, kunci yang pertama kita lakukan adalah berfikir dengan jernih. Jangan terpancing oleh emosi, karena akan mengarah pada tindakan negatif. Baik pada diri kita sendiri atau orang lain. Kemudian kita membuat beberapa pilihan di dalam mengatasi masalah tersebut, dan akan mengerucut pada solusi yang tepat. Dengan solusi yang tepat maka masalah akan mudah teratasi. Setelah masalah teratasi kita perlu untuk melakukan evalusi atas masalah yang dihadapi. Sehingga membuat kemungkinan kecil masalah itu timbul kembali,” tutur Haris.

“Sebagai ASN kita harus bisa menjadi problem solver bukan malah sebagai troble maker. Bekerja dengan penuh tanggung jawab dan pertimbangan yang matang. Sehingga kita bisa memberikan hal yang terbaik bagi Kementerian Agama RI,” tambah Haris.

“Sebentar lagi kita akan memperingati Hari Amal Bhakti ke-78 Kementerian Agama Republik Indonesia. Mari bersama-sama untuk memeriahkan dan menyemarakkan HAB ke-78  tersebut sesuai dengan juknis dan arahan dari Kementerian Agama RI,” pungkasnya. (don/abi).

Tetaps ehat dan semangat

#No Korupsi

1 reply

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *