Upacara Hormat Bendera, Kakan Wahib Jaga Netralitas dan Tingkatkan Layanan

Kulon Progo (Kankemenag) – Cinta Tanah Air, Bangsa, dan Negara adalah sebuah sikap yang harus selalu ditumbuhkembangkan pada setiap warga. Terlebih kepada ASN yang juga merupakan bagian dari warga Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sesuai dengan edaran dari Kementerian Agama RI, tentang pelaksanaan Upacara Penghormatan Bendera setiap tanggal 17 di semua Satker Kementerian Agama. Dengan adanya Upacara penghormatan bendera merah putih dapat menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air dan menghargai jasa para pahlawan yang berjuang demi kemerdekaan Bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil, S.Ag., M.Pd., dalam amanatnya pada Upacara Penghormatan Bendera yang berlangsung di Halaman Gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) kantor setempat, Rabu (17/1/2024) pagi.

“Di tahun Politik 2024 ini, kita sebagai ASN harus selalu menjaga netralitas. Akan tetapi netralitas kita berbeda dengan TNI dan Polri. Kita sebagai ASN masih mempunyai hak pilih dalam pemilu tahun 2024. Gunakan hak pilih tersebut dengan baik. Sebagai ASN kita mempunyai tanggung jawab untuk menjaga dan menjadi pemersatu bangsa untuk mewujudkan persatuan bangsa sekaligus sebagai perekat. Hindari konflik yang berkaitan dengan pilihan dan politik, karena kita harus bijak dalam melangkah serta bertindak dalam segala hal,” tutur Kakan.

“Yang kedua, Kita harus selalu meningkatkan layanan kepada masyarakat. Jadi dalam memberikan pelayanan bagi umat dan masyarakat harus semakin lebih baik lagi. Dengan pemberian pelayanan yang baik, maka akan mempercepat pembangunan bangsa,” imbuhnya.

“Kemudian terus meningkatkan kinerja dan kreativitas. Bahwa pola kerja yang dikembangkan adalah kerja yang profesional dan mengedepankan team work. Mari kita laksanakan bersama pesan dari dengan menyeluruh, sehingga akan meningkatkan citra pelayanan Kementerian Agama RI,” tambah Jamil.

Kakan juga mengajak kepada ASN di Kantor Kankemenag Kulon Progo untuk menjaga kekompakan dan selalu menjalankan aturan-aturan yang sudah disepakati bersama. “Marilah kita senantiasa memosisikan diri sesuai dengan peraturan yang telah disepakati bersama. Yang sudah menjadi rutinitas kita seperti penggunaan seragam, standar pelayanan, dan memahami kitab suci sebelum bekerja harus selalu kita tingkatkan. Dengan demikian program-program yang telah kita rencanakan bermanfaat dan mempunyai hasil maksimal,” pungkas Kakan. (don/abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *