Kepala KUA Nanggulan Ajak Mempererat Tali Persaudaraan Antar Umat Beragama 

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Silaturahmi dan Halal bihalal di Kalurahan Jatisarono berlangsung pada Senin (22/4/2024) malam, menjadi momentum berharga bagi warga Kalurahan Jatisarono untuk berkumpul dan mempererat hubungan persaudaraan mereka. Dalam suasana penuh kehangatan, Pemerintah Kalurahan Jatisarono bersama dengan berbagai pihak terkait seperti Pamong, rohaniawan dari berbagai agama, organisasi kemasyarakatan, serta perwakilan aparat keamanan dan masyarakat, menghadiri acara tersebut.

Dalam ceramah yang disampaikan oleh Kepala KUA Nanggulan Jemino, SHI., menyampaikan tentang  pentingnya memahami makna Syawalan dalam kehidupan sehari-hari. “Syawalan menjadi piranti untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Seperti yang kita lakukan ketika Ramadan, kita membaca Al-Qur’an, maka selanjutnya pun harus bisa. Hikmah puasa sesungguhnya adalah mengendalikan tubuh kita melalui hati karena hati adalah raja, sedangkan anggota tubuh yang lain adalah anak buahnya. Jangan menuruti hawa nafsu, seperti mengendalikan kaki untuk pergi ke masjid, mengendalikan perut untuk makan yang halal dan secukupnya,” ujarnya.

Jemino mengajak jamaah untuk merefleksikan perjalanan spiritual selama bulan Ramadan dan melanjutkan semangat tersebut di bulan Syawal. “Bulan Ramadan bukanlah akhir dari perjalanan ibadah kita, tetapi awal dari perubahan yang lebih baik. Kita harus terus mempertahankan kebiasaan baik yang kita pelajari selama bulan suci tersebut, seperti meningkatkan kualitas ibadah, keteguhan hati dalam menjalankan perintah Allah, dan kepedulian terhadap sesama,” katanya dengan penuh semangat.

Ia juga mengingatkan akan pentingnya saling menghormati antarumat beragama dan membangun hubungan yang harmonis dalam masyarakat. “Kita hidup dalam masyarakat yang beragam, dan sebagai umat beragama, kita memiliki tanggung jawab untuk saling menghargai perbedaan dan bekerja sama untuk kebaikan bersama. Hal ini merupakan landasan bagi terwujudnya perdamaian dan kebahagiaan di lingkungan kita,” tambahnya dengan penuh keyakinan.

Sebelumnya Lurah Jatisarono dalam kesempatan tersebut menyampaikan permohonan maafnya dan ucapan terima kasih atas penyelenggaraan kegiatan syawalan. “Dengan kerendahan hati saya mewakili pemerintahan Kalurahan Jatisarono memohon maaf atas segala kesalahan dan ketidaksempurnaan yang terjadi dalam kepemimpinan saya. Dan terimakasih karena telah hadir dalam acara silaturahmi dan halal bihalal malam ini” ujar Lurah Jatisarono, Arif Budi Santoso, A.Md dalam sambutannya.

  Acara silaturahmi dan halal bihalal ini tidak hanya menjadi momen untuk mempererat tali persaudaraan, tetapi juga sebagai ajang untuk memperdalam pemahaman agama dan meningkatkan toleransi antarumat beragama di tengah-tengah masyarakat. (rif/dpj)