Kemenag Kulon Progo Adakan Pembinaan Kepribadian Guru MA Dengan Instrumen IPD

Kulon Progo (KemenagKP) – Dalam rangka meningkatkan kualitas guru di Madrasah Aliyah Kantor Kementerian Agama Kab. Kulon Progo adakan Pembinaan kompetensi kepribadian guru PAI dengan Instrumen Muhasabah Islamic Personality Development (IPD) bertempat di gedung PLHUT kantor setempat, Senin (19/8/2024).

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kulon Progo, Muhamad Dwi Putranto, S.Pd., M.M, dalam pengarahannya menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dengan Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kulon Progo.

Lebih lanjut Dwi mengungkapkan bahwa kompetensi kepribadian merupakan kemampuan personal yang dapat mencerminkan kepribadian seseorang yang dewasa, arif dan berwibawa, mantap, stabil, berakhlak mulia, serta dapat menjadi teladan yang baik bagi peserta didik sehingga kepribadian guru juga berpengaruh  dalam membentuk kepribadian peserta didik.

“Dengan kegiatan ini diharapkan, para guru dapat meningkatkan pemahaman pengembangan kompetensi kepribadiannya sehingga benar-benar lahir pribadi yang  berakhlak mulia, serta dapat menjadi teladan yang baik bagi peserta didik ”, ujarnya.

Dwi menambahkan bahwa kegiatan ini dihadiri oleh 40 guru Madrasah  dan menghadirkan narasumber Lukman Ahmad Irfan S.Ag., M.Pd. ”Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas  para guru sebagai learning agent dalam mendidik dan membimbing siswa dengan pemahaman dan sikap Islami yang lebih baik. Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta peningkatan kualitas pendidikan di MAN se-Kabupaten Kulon Progo,” pungkas Dwi.

Burhanudin S.Pd.I., M.pd.I (Ketua Madrasah Empowerment Center (MEC) menyampaikan ucapan terimaksih dan apresiasi yang kepada  Kemenag Kulon Progo yang telah mendukung terselenggaarnya kegiatan ini dan berharap dapat terus berkerja sama berkelanjutan dengan harapan membawa manfaat yang lebih besar untuk peningkatan kompetensi Guru PAI. (don)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *