Pengajian Lintas Sektoral dan Masyarakat Nanggulan, Saeful Hadi; Tekankan Ibadah dan Amal

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Pengajian Aparatur Pemerintah dan Masyarakat digelar di Balai Nikah dan Manasik Haji KUA Nanggulan pada Rabu (19/2/2025). Acara ini menghadirkan Kasubbag TU Kemenag Kulon Progo, Saeful Hadi, S.Ag., M.Pd.I., yang menyampaikan pesan-pesan keagamaan dan motivasi kepada para peserta.

Pengajian sekaligus menjadi momen pentasyarufan sembako dari BAZNAS kepada mustahiq sejumlah 10 orang.

Dalam sambutannya, Kepala KUA Nanggulan, Jemino, S.H.I., menyampaikan, “Pengajian ini jangan sampai berhenti di ruangan saja, tetapi harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.” Ia juga mengajak para peserta untuk menjalankan ibadah Ramadan dengan semangat dan kegembiraan.

Dalam tausiyahnya, Saeful Hadi mengingatkan pentingnya menjaga diri dan keluarga dari api neraka.

Beliau menekankan bahwa setiap Muslim harus memiliki azam dan cita-cita besar, yaitu masuk surga bersama keluarga dan keturunannya. Ia mengajak para peserta untuk berperan aktif dalam pendidikan agama di keluarga. “Bapak tidak mengaji, siapa yang akan mengajari ibu? Ibu tidak mengaji, siapa yang akan membimbing anak? Anak tidak mengaji, siapa yang akan mendoakan kita?” ujarnya.

Saeful Hadi juga menyoroti perlunya persiapan menyambut Ramadan dengan lebih maksimal, baik secara lahir maupun batin. Ia mencontohkan bagaimana persiapan menyambut kehadiran seorang pejabat tinggi negara, bisa menelan anggaran miliaran rupiah. “Seharusnya, persiapan menyambut bulan suci Ramadan lebih dari itu,” tegasnya.

Sebagai target, ia mengajak jamaah untuk meningkatkan kualitas ibadah selama Ramadan. Ia mencontohkan Imam Syafii yang mampu mengkhatamkan Al-Qur’an 60 kali dalam sebulan. “Minimal, kita bisa one day one juz, karena satu huruf dalam Al-Qur’an bernilai sepuluh kebaikan,” tambahnya.

Selain itu, ia menekankan pentingnya memperbaiki salat, baik salat fardu maupun sunah, sebagaimana dalam ajaran wa iqomis shollah. “Salat harus diperbaiki, baik kualitas maupun konsistensinya,” pungkasnya. (rif/dpj)