Semangat Syawal, KUA Galur Dampingi PKH dengan Program Pusaka Sakinah

Kulon Progo (KUA Galur) – Semangat suasana Idul Fitri yang masih terasa hangat dimanfaatkan dengan baik oleh Kantor Urusan Agama (KUA) Kapanewon Galur, Kulon Progo. Melalui program Kementerian Agama, “Pusaka Sakinah”, KUA Galur menyelenggarakan kegiatan pembinaan keluarga bagi kelompok penerima manfaat Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah Jogonalan Utara, Tirtorahayu, Galur, pada Kamis (10/04/2025).

Kepala KUA Galur, H. Afwan Zuhdi, S.Ag, M.A hadir langsung untuk memberikan penguatan kepada para peserta. Ia menekankan pentingnya nilai-nilai keluarga sakinah, mawaddah, warahmah, terutama dalam konteks bulan Syawal yang penuh dengan kebersamaan dan saling memaafkan.

“Momentum Syawal ini sangat tepat untuk kita kembali merajut keharmonisan dalam keluarga. Program Pusaka Sakinah hadir sebagai upaya kita bersama untuk membekali para keluarga dengan pemahaman yang benar tentang membangun rumah tangga yang bahagia dan diridhoi Allah SWT,” tutur Afwan Zuhdi.

Sedangkan Kartiwin, S.Pd.I., M.SI., penyuluh Agama Islam KUA Galur turut memberikan pencerahan. Ia mengupas makna dan hakikat bulan Syawal, menghubungkannya dengan pentingnya menjaga keutuhan dan kebahagiaan keluarga. Materi yang disampaikan diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi para keluarga PKH untuk mengimplementasikan nilai-nilai Islami dalam kehidupan sehari-hari.

Program Pusaka Sakinah merupakan inisiatif strategis Kementerian Agama untuk meningkatkan kualitas kehidupan berkeluarga umat Islam. KUA Galur secara aktif menjalankan program ini dengan menyasar berbagai lapisan masyarakat, termasuk kelompok rentan seperti penerima manfaat PKH. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan keluarga-keluarga yang tangguh, harmonis, dan sejahtera di wilayah Galur.

Partisipasi aktif dari para peserta PKH menunjukkan antusiasme mereka dalam meningkatkan kualitas kehidupan keluarga. Sinergi antara KUA Galur dan program PKH ini menjadi contoh kolaborasi yang baik dalam upaya pemberdayaan masyarakat secara holistik, mencakup aspek spiritual dan sosial. (azz/dpj)