KUA Nanggulan Pantau Masjid, Terapkan Kurban Ramah Lingkungan Tanpa Plastik

Kulon Progo (KUA Nanggulan) – Pada Sabtu (7/5/2025), Penyuluh Agama Islam KUA Nanggulan, Almunawaroh, S.Ag., melakukan peninjauan pelaksanaan kurban di Masjid Mus’ab bin Umair, Padukuhan Sadang, Kalurahan Tanjungharjo, Kapanewon Nanggulan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari tindak lanjut Surat Edaran Bupati Kulon Progo Nomor 600.4/1589 tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tanpa Plastik. Pada Idul Adha 1446 H ini, masjid membagikan daging kurban dengan menggunakan wadah alami berupa daun pisang dan besek bambu. Langkah ini merupakan upaya nyata untuk mengurangi pencemaran plastik serta turut mendukung pelestarian lingkungan.

Tak hanya ramah lingkungan, penggunaan besek bambu juga memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. Panut, salah satu takmir masjid, mengatakan, “Ternyata ibadah kurban membawa banyak manfaat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Masyarakat kurang mampu dapat menikmati daging kurban, dan di sisi lain, penggunaan besek turut mendukung usaha mikro di lingkungan kami.”

Masjid Mus’ab bin Umair juga menerapkan pengelolaan limbah yang baik. Kotoran hewan kurban tidak dibuang ke sungai, melainkan ditampung di tempat khusus agar tidak mencemari lingkungan sekitar.

Penyuluh Agama Islam KUA Nanggulan, Almunawaroh, S.Ag., mengapresiasi langkah Masjid Mus’ab bin Umair yang telah menerapkan konsep kurban ramah lingkungan. Ia berharap praktik ini dapat menjadi contoh inspiratif bagi masjid-masjid lain di wilayah Nanggulan dan sekitarnya. (col/dpj)