Dua Siswa MAN 2 Kulon Progo Presentasikan Riset pada Anugerah IPTEK Kreanova Menoreh ke-12 Tahun 2025

Kulon Progo (MAN2KP) — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh peserta didik MAN 2 Kulon Progo. Dua siswa, Laily Najmi Zahiroh dan Aulia Latif, berhasil mempresentasikan hasil penelitian mereka dalam ajang Anugerah IPTEK Kreanova Menoreh ke-12 Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Kulon Progo. Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, (19/11/2025), bertempat di Gedung Kiskendo, Kompleks Kantor Pemerintahan Kabupaten Kulon Progo.
Keduanya dinyatakan lolos seleksi administrasi sebagaimana tertuang dalam pengumuman panitia Nomor: 000.9/1068 tentang Hasil Seleksi Administrasi dan Substansi Anugerah IPTEK Kreanova Menoreh ke-12 Tahun 2025. Dalam ajang bergengsi ini, Laily dan Aulia membawakan riset berjudul: “Dari Sekam ke Jalanan: Revolusi Aspal Darurat Kulon Progo Berbasis Limbah Alam dan Plastik.”
Penelitian tersebut mengangkat pemanfaatan limbah sekam padi dan sampah plastik sebagai alternatif material aspal darurat yang ramah lingkungan dan ekonomis. Inovasi ini ditujukan sebagai solusi kreatif atas kondisi kerusakan jalan di beberapa wilayah, sekaligus menjadi bentuk kontribusi generasi muda dalam menjaga lingkungan.
Saat sesi presentasi, keduanya tampil penuh percaya diri dan semangat di hadapan dewan penguji. Mereka menjelaskan latar belakang riset, proses eksperimen, hingga potensi penerapan inovasi tersebut di masyarakat. Penampilan itu mendapat respons positif dari para penguji yang mengapresiasi keberanian, kreativitas, dan ketajaman analisis kedua siswa.

Kepala MAN 2 Kulon Progo, H. Riza Faozi, M.S.I., menyampaikan apresiasinya atas capaian tersebut. “Keikutsertaan Laily dan Aulia dalam Anugerah IPTEK Kreanova Menoreh ini merupakan wujud nyata bahwa siswa madrasah mampu berkompetisi dalam bidang riset dan inovasi. Kami sangat bangga dengan semangat dan kerja keras mereka. Madrasah selalu mendukung upaya pengembangan potensi peserta didik, termasuk dalam bidang penelitian dan karya ilmiah,” ujarnya.
Sementara itu, guru pendamping, Sri Nahriyati, S.Si., memberikan apresiasi atas dedikasi kedua siswanya. “Laily dan Aulia menunjukkan komitmennya dalam menyelesaikan penelitiannya. Mereka tidak hanya melakukan eksperimen, tetapi juga menganalisis data dengan matang dan mempersiapkan diri untuk presentasi. Saya berharap pengalaman ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkarya dan berinovasi,” tuturnya.
MAN 2 Kulon Progo terus mendorong budaya riset di kalangan pelajar sebagai bagian dari pendidikan karakter dan penguatan kompetensi abad 21. Ajang Kreanova menjadi ruang penting bagi siswa untuk menampilkan gagasan kreatif dan solusi inovatif guna menjawab persoalan di lingkungan sekitar. (gia/dpj)



bravo