Bangun Komitmen Kebersamaan Wujudkan Zona Integritas, MAN 2 Kulon Progo Adakan Rapat Dinas
Kulon Progo (MAN2KP) – Dalam rangka membangun komitmen kebersamaan, MAN 2 kulon Progo mengadakan rapat dinas. Rapat diikuti semua guru dan pegawai MAN 2 Kulon Progo di Hall Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Kampus 2, Senin (26/4/2021).
Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningsih, M.Pd. mengatakan bahwa madrasahnya menyandang berbagai predikat antara lain sebagai madrasah piloting zona integritas. Oleh karena itu, perlu adanya dukungan dan komitmen semua warga madrasah untuk mewujudkan madrasah zona integritas wilayah bebas dari korupsi dan wilayah birokrasi bersih melayani. “Tindakan nyata dari kita sangat penting. Sementara eviden-eviden yang sudah tersusun sebagai pendukung,” jelas Hartiningsih saat memberi sambutan.
“Kita sudah melakukan tahapan-tahapan yang cukup lama untuk menuju madrasah zona integritas. Mulai dari bimbingan dan penilaian dari Kanwil Kemenag DIY. Kemudian penilaian dari Pendis dan Balitbang Kemenag RI dengan melakukan berbagai survei, serta penilaian dari Tim Irjen Kemenag RI. Semoga kita bisa sampai pada tahap penilaian akhir dari KemenPAN/RB dengan hasil yang terbaik,” imbuh Hartiningsih.
Selanjutnya untuk mendukung madrasah zona integritas diumumkannya tim agen perubahan. Tim tersebut terpilih dari hasil pemilihan yang melibatkan seluruh guru dan pegawai MAN 2 Kulon Progo. Dari lima kandidat diambil empat orang terbanyak yaitu Listiya Palupi Wisnuaji, S.Pd., Panzi Ahmad Ghozali, S.Pd., Farida Ari Kusuma, S.Pd.Si, dan Ori Rofianto, S.IP.
Panzi Ahmad Ghozali, S.Pd. mewakili tim agen perubahan dalam pidatonya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan para guru dan pegawai yang telah memberikan kepercayaan untuk melakukan perubahan menuju yang terbaik untuk madrasah. “Kami mohon bimbingan pengarahan, dan doa dari bapak/ibu semua. Semoga kami bisa mengemban tugas ini sebaik-baiknya,” ungkap Panzi.
Akhir rapat adanya laporan dari tiap wakil kepala madrasah, antara lain wakil kepala madrasah bidang kurikulum, Kurnia Panca Dewi, S.Pd. M.Si. “Rencana ke depan MAN 2 Kulon Progo akan mencoba melakukan pembelajaran secara tatap muka dengan mematuhi protokol kesehatan. Lima puluh persen siswa belajar di madrasah dan lima puluh persen siswa belajar di rumah secara bergantian. Tiap hari hanya ada empat mapel untuk pembelajaran dengan durasi 45 menit tiap jam pelajaran,” tutur Kurnia Panca Dewi. (est/abi).
Tetap sehat dan semangat
#LawanCovid-19
Mudah mudahan zona integritas budaya bersih dari KKN, gratifikasi, maupun bersih melayani tidak sekedar menjadi jargon dan slogan semata tetapi benar benar diterapkan dalam kehidupan nyata. Dan menjadi karakter kita semua.. Aamiin