KUA Pengasih Gelar Pelatihan Peningkatan Kompetensi Konselor Keluarga
Kulon Progo (KUA Pengasih) – Fokus Ketahanan keluarga yang sering kali didengungkan hanya seputar bidang pangan dan ekonomi. Padahal bidang psikologis juga tidak kalah penting untuk mengupayakan ketahanan keluarga. Seiring meningkatnya angka permasalahan keluarga saat ini tidak terlepas dari kondisi ketahanan keluarga itu sendiri. Sehingga perlu kiranya untuk membangun dan menguatkan ketahanan keluarga pada semua bidang. Hal ini disampaikan oleh Ani, S.Sos.I. M.Pd.I. pada Pelatihan Peningkatan Kompetensi Konselor Keluarga yang diselenggarakan oleh KUA Kapanewon Pengasih di pendopo kapanewon setempat, Rabu (1/2/2023).
“Ketahanan keluarga biasanya hanya didengungkan seputar bidang pangan dan ekonomi. Padahal bidang psikologis juga tidak kalah penting dalam rangka mengupayakan ketahanan keluarga. Sehingga perlu kiranya untuk membangun dan menguatkan ketahanan keluarga pada semua bidang,” ungkap Ani dalam salah satu pemaparan materinya.
Pelatihan Peningkatan Kompetensi Konselor Keluarga ini diikuti oleh Penghulu, Penyuluh dan juga Kamituo kalurahan se-Kapanaewon Pengasih. Kepala KUA Pengasih Yusma Alam Rangga Hadiningrat. S.H.I. M.S.I. menyampaikan bahwa dalam rangka meningkatkan kompetensi konselor/praktisi. “Agenda ini kita gelar untuk meningkatkan kompetensi konselor yang ada di KUA maupun di masyarakat. Sehingga mampu menjembatani penyelesaian masalah keluarga masyarakat dan akhirnya mampu menjadi penggerak ketahanan keluarga,” tutur Rangga.
Panewu Pengasih, Hera Suwanto, MM. berharap semua peserta semangat meningkatkan kapasitas diri. “Kita adalah praktisi/konselor. Baik sebagai warga masyarakat atau sebagai bagian dari penyelenggara pemerintahan. Untuk itu kita harus semangat dalam belajar untuk meningkatkan kapasitas diri,” pesannya.
Sementara Kamituo Kalurahan Pengasih, R. Nurhadi Suryowibowo mengaku mendapatkan ilmu yang bar dalam bimbingan ketahanan keluarga. “Ini sesuatu yang baru bagi kami. Meskipun sering memfasilitasi adanya permasalahan keluarga di masyarakat, kami selesaikan sesuai kemampuan. Mudah-mudahan setelah mengikuti pelatihan ini bisa lebih baik lagi dalam turut membantu menangani permasalahan di masyarakat,” ujarnya.
Acara tersebut digelar oleh KUA Pengasih Bekerjasama dengan Ani, S.Sos.I. M.Pd.I. dalam rangka penelitian desertasi Doktor di Universitas Negeri Yogyakarta. (yar/abi).
Tetap sehat dan semangat
#No Korupsi
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!