Guru MIN 2 Kulon Progo Juara 3 Lomba Cipta Puisi

Kulon Progo (MIN2KP) – Salah satu guru  MIN 2 Kulon Progo, Sri Handani Widiyaningrum, S.Ag. memperoleh Juara 3 lomba cipta puisi yang diselenggarakan oleh Penerbit N.ID Publisher dalam rangka memperluas khasanah dunia literasi. Hal itu disampaikan oleh Kepala MIN 2 Kulon Progo, Hartati, S.Pd.I. di sela-sela penyerahan piala di madrasah setempat, Rabu (12/4/2023).

Hartati bangga dengan salah satu guru MIN 2 Kulon Progo yang sudah mendapatkan  kejuaraan. “Saya bangga dengan Sri Handani Widiyaningrum, karena telah berhasil mendapatkan Juara 3 lomba cipta puisi. Semoga hal ini dapat memotivasi guru yang lain untuk bisa mengikuti perlombaan. Terlebih sekarang guru ada kesempatan yang sangat luas untuk mengikuti kegiatan semacam ini karena dikirimkan melalui online. Sehingga tidak  mengganggu aktivitas mengajar di madrasah,” kata Hartati.

Penanggungjawab event, Siti Yulianingsih merasa senang karena mendapatkan kesempatan untuk menjadi penanggung jawab event kali ini. “Saya senang event kali ini, para penulis dari berbagai daerah memiliki kemampuan yang luar biasa. Jumlah peserta ada 51 dengan Juara 1 Suparno Ghopar dari Kalimantan Timur, Juara 2 Titin Alfiah dari jawa Tengah, Juara 3 Sri Handani Widiyaningrum dari Yogyakarta, Juara Harapan 1 Ambar Suryaningsih dari Yogyakarta, Juara Harapan 2 Hindun Muslihun dari Kalimantan Tengah dan Juara Harapan 3 Amelia Fitri dari Yogyakarta,” papar Siti.

“Semua peserta dalam mengirimkan naskahnya sangat bagus. Mereka lihai dalam merangkai kata. Saya mengucapkan selamat kepada para pemenang. Jangan berhenti menuangkan karya pada tulisan indah.  Harapan saya,  semoga dengan adanya event puisi Nasional dapat mengembangkan bakat masyarakat Indonesia dalam berliterasi semakin baik,” lanjutnya.

Sri Handani Widiyaningrum juga merasa senang mendapatkan kejuaraan ini. “Saya sangat senang karena memperoleh kesempatan untuk mengikuti lomba dan mendapatkan Juara 3. Alhamdulillah kumpulan puisi tersebut dijadikan sebuah buku yang berjudul Pena Bersyarat. Semoga ke depan, saya masih terus berkarya di dunia literasi ini, meskipun sekarang sudah aktif rutinitas dalam mengajar. Namun semoga hal tersebut tidak mengahalangi semangat saya untuk terus mengukir merangkai kata dalam sebuah karya. Dan semoga karya saya bermanfaat bagi diri dan orang lain,” tutur Sri Handani. (dan/abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *