Penutupan Safari Tarawih, Kakan Wahib Jamil Baca Puisi Kita Makhluk Tuhan

Kulon Progo (Kankemenag) – Safari Tarawih Pemkab dan Kankemenag Kulon Progo telah berlangsung 14 putaran. Pembukaan Safari Tarawih di Gedung DPRD Kulon Progo, Senin (27/3/2023) yang lalu. Sedang Penutupan agenda Safari Tarawih tersebut berlangsung di Rumah Dinas Bupati Kulon Progo, Jum’at (14/4/2023) malam.

Pada agenda penutupan, Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil, S.Ag. M.Pd. bertindak sebagai Imam Tarawih sekaligus Penceramah. Dalam kesempatan tersebut Kakan berkenan membacakan sebuah puisi moderasi karyanya dengan judul: Kita Makhluk Tuhan.

Merdunya alunan ayat suci dari masjid

Indahnya kidung doa dari gereja tua

Harumnya aroma dupa dari kelentèng, pura, dan wihara

Wujud keragaman dalam penghambaan

Aromanya menembus kalbu setiap insan

Memuja pencipta dalam beragam warna kehidupan

 

Lupakan segelintir makhluk yang merasa suci

Seolah olah mereka wakil yang Maha Tinggi

Dengan mudahnya menyalahkan sana sini

Tak sadar bahwa mereka berasal dari sumber yang fitri

 

Keberagaman adalah keniscayaan dalam kehidupan

Keseragaman tak lebih buah dari keangkuhan

Kesetaraan dan keadilan, berbalut dalam bingkai kemanusiaan

Karena semua sadar, Kita makhluk Tuhan

“Dengan puisi moderasi berjudul Kita Makhluk Tuhan tersebut diharapkan terjalin kerukunan umat beragama. Karena dengan kerukunan kita akan dapat hidup dengan tenteram dan damai walau dalam perbedaan. Sehingga dengan demikian pembangunan di segala bidang akan dapat tercapai di Kulon Progo ini,” ujarnya.

Kakan Wahib Jamil juga mengajak seluruh umat Islam agar menjaga ibadah Ramadan dengan istiqomah. “Mari kita menjaga ibadah Ramadan ini dengan istiqomah. Agar di puncak Ramadan bisa semakin meningkat,” imbuh Kakan.

“Selanjutnya mari kita lestarikan amal Ramadan ini untuk bulan-bulan akan datang. Dengan demikian diharapkan pasca Ramadan semakin meningkat kadar keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT,” pungkas Jamil. (abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi

1 reply
  1. Faizul Humam
    Faizul Humam says:

    matur nuwun bapak kakankemenag, atas puisinya yang sangat bermakna dalam kehidupan duniawi maupun ukhrowi. barokallah jazaakumullah khoiro. aamiin yaa robbal’aalamin

    Balas

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *