Kankemenag Kulon Progo Ikuti Penyerahan DIPA dan Buku TKD Virtual

Kulon Progo (Kankemenag) – Kankemenag Kulon Progo mengikuti Penyerahan DIPA dan Buku Rincian Transfer ke Daerah (TKD) tingkat DIY secara Virtual. Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil, S.Ag. M.Pd., bersama Kasubbag Tata Usaha, dan Kasi/Penyelenggara mengikuti acara Penyerahaan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku TKD Tahun Anggaran 2024 secara Zoom meeting. Kegiatan  zoom meeting dilakukan di Aula Riptaloka kantor setempat, Selasa (5/12/2023) pagi.

Pada acara ini Gubernur, Hamengku Buwono X menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Rincian Transfer ke Daerah Tahun 2024 lingkup DIY kepada Para Pimpinan Satuan Kerja beserta Para Bupati dan Walikota. Gubernur berharap adanya sinergi kebijakan antara APBN pusat dan daerah melalui harmonisasi belanja, mulai dari tahap perencanaan hingga penganggaran yang berdimensi regional. Selain itu, penguatan interferensi belanja di daerah juga perlu untuk terus dimonitor dan ditingkatkan. Ia juga menyampaikan beberapa pesan Presiden RI yang disampaikan pada acara penyerahan secara digital DIPA dan Buku Alokasi TKD Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara.

“Pertama, gunakan anggaran yang telah diberikan secara disiplin, teliti, dan tepat sasaran. Kedua, pengelolaan anggaran agar dilakukan dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas. Ketiga, agar melakukan realisasi anggaran sesegera mungkin. Keempat, antisipasi ketidakpastian yang terjadi melalui automatic adjustment. Kelima, harus berorientasi dan fokus pada hasil. Serta, yang paling penting adalah bermanfaat maksimal bagi masyarakat,” pesan Gubernur.

Kepala Kanwil DJPB DIY, Agung Yulianta, S.E. M.Si. menyampaikan bahwa Anggaran Belanja Negara Tahun 2024 untuk DIY sebesar Rp 25,82 Triliun, meningkat 12,08 persen dari APBN 2023. Anggaran tersebut terdiri dari Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp 15,30 triliun serta Transfer ke Daerah sebesar Rp 10,52 triliun. Agung menyampaikan bahwa fokus belanja pemerintah pusat diperuntukan bagi penguatan SDM dan pembangunan infrastruktur.

“Belanja pemerintah pusat tadi diarahkan untuk penguatan kualitas SDM melalui penghapusan atau penurunan kemiskinan ekstrem, penurunan stunting, perbaikan sistem perlindungan sosial, dan sistem kesehatan. Ini juga diarahkan untuk penuntasan infrastruktur prioritas, transformasi ekonomi melalui hilirisasi SDA dan revitalisasi industri, reformasi birokrasi dan aparatur negara, serta pelaksanaan Pemilu dan dukungan untuk Pilkada 2024,” jelas Agung.

Sementara kaitannya dengan Belanja Transfer Ke Daerah, Agung mengungkapkan bahwa peningkatan anggaran diarahkan untuk dukungan penggajian PPPK Daerah terutama guru dan tenaga Kesehatan, peningkatan pelayanan publik di daerah, dukungan operasional sekolah, PAUD dan pendidikan kesetaraan, serta untuk penanganan kemiskinan ekstrem dan stunting.

Setelah acara penyerahan secara digital DIPA dan Buku TKD Tahun Anggaran 2024 berlangsung, Kepala Kankemenag Kulon Progo, H.M. Wahib Jamil, S.Ag. M.Pd. memberikan arahan kepada jajarannya agar mencermati ulang secara detail anggaran di setiap bagian. Karena Jika ada kebutuhan yang mendesak segera dilaksanakan di awal tahun 2024, maka segera dipersiapkan segala sesuatunya. Sehingga kegiatan nanti berjalan dengan efektif dan efisien. “Silahkan setiap bagian untuk dicermati pada anggaran di tahun 2024 ini. Jika harus ada perubahan, maka segera dilakukan revisi,” pinta Jamil. (don/abi).

Tetap sehat dan semangat

#No Korupsi

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *