Tingkatkan Spiritualitas: MTsN 6 Kulon Progo Adakan Tadarus dan Kultum di Bulan Ramadan
Kulon Progo (MTsN 6 KP) – Bulan suci Ramadan selalu menjadi momentum yang dinanti oleh umat Islam di seluruh dunia untuk meningkatkan spiritualitas dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Di tengah semangat untuk meraih berkah bulan Ramadan, Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 6 Kulon Progo menggelar serangkaian kegiatan tadarus dan kultum sebagai upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Tadarus dan kultum pada Kamis, 21/03/ 2024 tadarus dipimpin oleh bapak Abikusna salah satu pegawai di MTsN 6 Kulon Progo yang dilanjutkan kultum oleh kepala madrasah H. Riza Faozi, S. Ag., M.S.I.
Riza Faozi menyampaikan bahwa kegiatan membaca Al-Qur’an secara berjamaah dan kultum diikuti oleh guru dan pegawai setelah shalat dhuhur disetiap hari bertempat di masjid madrasah Nurul Huda. Kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan pemahaman terhadap kitab suci Al-Qur’an dan ajaran agama Islam, tetapi juga untuk mempererat hubungan sosial dan semangat kebersamaan di antara guru dan pegawai di MTsN 6 Kulon Progo.
Dalam kultum yang disampaikan kepala madrasah Riza Faozi mengangkat tema “Menjadi Pribadi Yang Berakal dan Berhati Mulia”. Beliau menyampaikan manusia yang berakal dan berhati mulia adalah sosok yang tidak hanya bijaksana dalam pikiran dan tindakan, tetapi juga memancarkan kebaikan dari lubuk hatinya. Mereka tidak hanya menggunakan kecerdasan mereka untuk kepentingan pribadi, tetapi juga untuk membantu dan menginspirasi orang lain.
Dalam kesempatan yang sama Riza Faozi menyampaikan bahwa kegiatan tadarus adalah kegiatan yang bernilai pahala. “Kegiatan tadarus dan kultum merupakan bagian integral dari program pendidikan agama di MTsN 6 Kulon Progo. Kami percaya bahwa dengan meningkatkan pemahaman agama dan semangat kebersamaan, kami dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan berbudaya,” ujar Riza.
Semangat dan antusiasme yang tercipta di MTsN 6 Kulon Progo diharapkan dapat membawa berkah bagi seluruh warga madrasah dan menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk lebih memperhatikan aspek spiritualitas dalam pembelajaran dan pengembangan karakter siswa. Dengan demikian, diharapkan tercipta generasi yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kokoh dalam iman dan bertaqwa kepada Allah SWT. (nhc/don)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!