OSIMADA Gelar Bakti Cinta untuk Guru MAN 2 Kulon Progo

Kulon Progo (Humas MAN 2 KP) – Memperingati Hari Guru Nasional 2022, Organisasi Siswa Intra Sekolah MAN 2 Kulon Progo (OSIMADA) mengadakan sebuah acara yang dipersembahkan untuk semua guru, Bakti untuk Guru. Acara diselenggarakan di Aula Gedung Pusat Pembelajaran Terpadu Unit  2 (Kampus Pusat) MAN 2 Kulon Progo di Jalan Pahlawan Panjatan-Wates, Senin (29/11/2022).

Kepala MAN 2 Kulon Progo, Hartiningaih, M.Pd. mengucapkan terima kasih kepada seluruh siswa, utamanya pengurus OSIMADA, atas terselenggaranya acara tersebut. Ia menyatakan seluruh guru dan pegawai selalu  berusaha memberikan pelayanan prima dalam proses pebelajaran dan dalam meraih prestasi. “Madrasah, seluruh guru dan pegawai selalu siap memberikan pelayanan prima kepada anak-anakku semua. Maka jangan sungkan untuk menghubungi para guru dan pegawai bila  kalian memerlukan pendampingan, arahan, bantuan dalam kegiatan pembelajaran dan kegiatan kesiswaan,” terangnya.

Dalam kesempatan itu, Aning (sebutan akrab Hartiningsih) memberikan buku kenangan, sebuah antologi karyanya, kepada guru yang paling senior, Drs. Muhammad Nur As’adi yang akan segera memasuki masa purnatugas, Februari 2022. Aning juga melakukan pemotongan tumpeng yang lalu diserahkan kepada, ketua OSIMADA, Lucky Andrian Pratama dan Wakil Ketua, Najwa Rahma. Acara dilanjutkan dengan persembahan paduan suara, deklamasi, integrated telling, bernyanyi solo.

Sementara itu, Ketua OSIMADA,  Lucky Andrian Pratama mengatakan bahwa acara Bakti untuk Guru tersebut diselenggarakan dalam rangka ikut serta memperingati Hari Guru Nasional tahun 2022. Ia juga mengatakan bahwa acara tersebut dipersembahkan untuk semua guru MAN 2 Kulon Progo sebagai ungkapan rasa terima kasih atas jasa mereka mendidik, mengajar, membersamai peserta didik dengan sebaik-baiknya. “Acara Bakti untuk Guru ini, kami, mewakili seluruh siswa MAN 2 Kulon Progo, persembahkan kepada guru-guru kami yang telah mendidik, mengajar, membimbing dan membersamai kami semua dalam belajar di dalam kelas, juga di luar kelas, dengan kesabaran, ketekunan, keseriusan yang luar biasa. Kami juga mohon maaf bila kami sering membuat bapak dan ibu guru tak berkenan dengan perbuatan kami. Saya yakin bapak-ibu guru mengupayakan hal-hal yang terbaik buat kami semua,” ungkapnya.

Lucky Andrian Pratama juga mohon doa dan restu agar seluruh siswa bisa meraih masa depan dengan baik dan berdoa agar para guru selalu diberikan kesehatan dan kebaikan sehingga dapat menunaikan amanat sebagai guru. “Kami semua minta doa restu untuk dapat menatap, memulai dan menjalankan masa depan dengan baik. Doa kami, semoga bapak-ibu selalu sehat wal’afiat, selalu dalam kebaikan, dan dapat menunaikan kewajiban sebagai guru,” pinta dan doanya. (giant/ast/dpj)