PT. Anggun Kreasi Garmen Gelar Seleksi Calon Karyawan di MAN 3 Kulon Progo
Kulon Progo (MAN 3 KP) – MAN 3 Kulon Progo kedatangan Tim Pesonalia dari PT. Anggun Kreasi Garment Yogyakarta. Mereka menggelar seleksi karyawan untuk siswa MAN 3 Kulon Progo. Kegiatan penerimaan karyawan diikuti oleh 20 siswa dari Kelas 12 juga alumni MAN 3 Kulon Progo.
Veronika Ayu Ratriani dari Bagian Personalia PT Anggun Kreasi Garment Yogyakarta mengungkapkan, seleksi langsung di MAN 3 Kulon Progo ini merupakan salah satu cara memfasilitasi para alumnus yang ingin langsung bekerja. Langkah tersebut juga cukup jitu dalam mengurangi angka pengangguran di Yogyakarta. “Kami bersedia mendatangi sekolah-sekolah untuk mengadakan seleksi karyawan terutama di Kulon Progo ini minimal ada 15 orang pelamar,” ungkap Veronika di sela pelaksanaan seleksi, Senin (13/05/2024) di Gedung serba guna MAN 3 Kulon Progo.
Menurutnya, dengan mendatangi langsung sekolah merupakan cara efektif dalam merekrut calon karyawan. Selain itu, saat ini PT Anggun Kreasi Garmen juga sedang membutuhkan tenaga kerja sebanyak 3500 orang. Oleh karena itu, pihaknya saat ini membuka kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat, terutama alumnus MAN 3 Kulon Progo yang berminat mendaftar.
Koordinator program keterampilan sekaligus guru tata busana MAN 3 Kulon Progo, Puji Astuti S.Pd mengaku cukup bangga dengan antusiasme alumnus yang mengikuti seleksi tersebut. Dirinya mengungkapkan, melalui kegiatan rekrutmen yang dilakukan PT Anggun Kreasi Garment memungkinkan anak didiknya bekerja sesuai dengan keterampilan yang telah mereka pelajari.
“Tentu saja ini merupakan hal positif bagi anak-anak, karena bisa langsung bekerja dan keterampilan menjahit mereka tersalurkan,” jelas Puji Astuti.
Dalam kesempatan yang sama Kepala MAN 3 Kulon Progo, Syaefulani S.Ag., M.Pd mengapresiasi apa yang dilakukan dari pihak perusahaan. Sebab, langkah tersebut menjadi salah satu alternatif yang bagus bagi alumnus yang tidak melanjutkan kuliah. “Ada berbagai faktor yang melatar belakangi anak-anak mengambil opsi untuk bekerja, namun kami tetap mendukung dan berharap semoga mereka bisa sukses serta dapat membantu perekonomian keluarga,” tandas Syaefulani. (fjr/dpj)
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!