Tiga Siswa MandaKu Raih 3 Medali Kejuaraan Pencak Silat Dandim Cup

Kulon Progo (MAN 2 KP) – Tiga siswa MAN 2 Kulon Progo, Muammar Khadafi Rahadian, Syifa Nur Islam, dan Adzkiya Shobiratun Nisa berhasil meraih medali dalam even Kejuaraan Pencak Silat Tapak Suci “DANDIM CUP” Tingkat SLTP dan SLTA Kabupaten Kulon Progo Tahun 2024. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Stadion Cangkring yang terletak di Jalan Pahlawan Bendungan Wates pada Minggu (18/02/2024). Kejuaraan yang dibuka oleh Komandan Kodim 0731/Kulon Progo, juga dihadiri oleh Pimpinan Wilayah Tapak Suci DIY, Ketua IPSI Kulon Progo, dan perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kulon Progo.

Muammar Khadafi Rahadian, siswa kelas X A, mendapatkan medali setelah meraih Juara 2 Kategori Tanding SMA Putra kelas H, Syifa Nur Islam meraih Juara 2 Kategori Tanding SMA Putri, siswa kelas D, sementara itu Adzkiya Shobiratun Nisa, siswa kelas X E, mendapatkan medali setelah dinyatakan menjadi Juara 3 Kategori Seni Tunggal Baku IPSI SMA Putri. Kejuaraan tersebut juga diikuti oleh Amanda Aurora Disty Alifia, siswa kelas X B, dan Nisa Aulia Khumairoh, siswa kelas X H.

Kepala MAN 2 Kulon Progo, hartiningsih, M.Pd mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi atas raihannya tersebut. “Saya mewakili keluarga besar MAN 2 Kulon Progo mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi atas prestasi Nanda Muammar Khadafi, Syifa Nur Islam, Adzkiya. Ini prestasi yang membanggakan. Untuk anak-anak yang belum meraih medali, saya meyakini bahwa ini adalah keberhasilan yang tertunda saja. Tetap semangat berlatih, untuk meraih prestasi lainnya,” ia memberikan motivasi.

Hartiningsih juga mengatakan bahwa MAN 2 Kulon Progo selalu memberikan dukungan kepada semua siswa untuk meraih prestasi, baik prestasi akademik dan nonakademik, seperti bidang oleh raga dan seni. Salah satu bentuk pelayanan prima yang diberikan adalah memberikan bimbingan, pendampingan, dan memfasilitasi para siswa. “Pelayanan prima kepada anak-anak supaya meraih prestasi pada Man 2 Kulon Progo dengan cara memberikan bimbingan, pendampingan, dan memfasilitasi,” terangnya. (sug/dpj)