Kepala Kankemenag Berikan Apresiasi Guru dan Pegawai MAN 2 Kulon Progo 

Kulon Progo (MAN2KP) – Aula Gedung Pembelajaran Terpadu Unit 2 MAN 2 Kulon Progo menjadi saksi dari pembinaan guru dan pegawai yang diberikan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kulon Progo, H. Muhammad Wahib Jamil, S.Ag, M.Pd. Kegiatan ini dilakukan sebelum pelaksanaan Workshop UKBM Penguatan Program PKS, Selasa (5/12/2023).

Dalam pembinaannya, Wahib Jamil memulai kegiatan dengan mengajak semua peserta untuk bersyukur kepada Allah dan mendoakan sholawat serta salam untuk Rasulullah, menyatakan bahwa kegiatan ini memiliki nilai ibadah yang tinggi. Ia menegaskan bahwa visi Kementerian Agama sejalan dengan visi misi pemerintah yang terfokus pada visi misi presiden. Wahib Jamil juga menyoroti pentingnya kebijakan Kementerian Agama yang mencakup seluruh lapisan masyarakat bahkan hingga ke tingkat paling bawah.

Apresiasi kepada MAN 2 Kulon Progo pun diberikannya atas prestasi yang telah memberikan kontribusi positif bagi Kementerian Agama Republik Indonesia. “Menjaga citra Kementerian Agama menjadi hal yang sangat penting, seiring dengan animo masyarakat yang luar biasa terhadap MAN 2 Kulon Progo yang dapat menjadi bagian dari membangun citra positif Kementerian Agama,” ungkap Kepala Kantor Kemenag Kulon Progo tersebut.

Dalam konteks tahun politik, Wahib Jamil menekankan pentingnya netralitas bagi para guru dan pegawai, karena sebagai bagian dari aparatur sipil negara, netralitas harus dijaga. Ia juga menyatakan bahwa semua hal yang berkaitan dengan pemilu harus dihadapi dengan bijak.

Wahib Jamil mendorong untuk terus meningkatkan prestasi yang telah diraih bersama, agar suatu saat MAN 2 Kulon Progo dapat mencapai puncak prestasi tinggi di tingkat nasional dan internasional. “Di MAN 2 Kulon Progo, muncul keunikan guru dan pegawai dalam upaya mereka mengembangkan dan memajukan pelayanan pendidikan kepada Masyarakat,” tambahnya.

Terakhir, ia menekankan pentingnya kebersamaan dan menjaga kenyamanan. “Kesuksesan sejati adalah yang diraih bersama-sama. Tidak ada perubahan yang signifikan kecuali untuk perbaikan dan hal ini juga berlaku dalam konteks pergantian kepemimpinan. Kebersamaan tetap menjadi kunci menuju kesuksesan yang hakiki,” pesan Wahib Jamil. (sug/ast/dpj)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *